Amazon rambah Asia Tenggara melalui Singapura
Amazon meluncurkan layanan pengiriman ekspres di Singapura sebagai ekspansi pertama raksasa ritel online AS ke Asia Tenggara dan menjadi kompetisi langsung bagi Alibaba dari Cina.
Dengan layanan Prime Now, pembeli online di negara berpenduduk 5 juta
dapat memesan berbagai barang, mulai dari produk bayi hingga bahan makanan hingga elektronik dan bir.
Ini menandai masuknya Amazon ke dalam wilayah dengan lebih dari 600 juta penduduk, di mana banyak negara memiliki kelas menengah yang berkembang, dan merupakan medan pertempuran berikutnya untuk perdagangan elektronik.
“Entri Amazon adalah pertanda baik bagi pembeli di wilayah ini yang mendapat manfaat dari lebih banyak pilihan, persaingan harga yang lebih baik, dan layanan pengiriman yang lebih baik,” kata Prem Shamdasani, profesor pemasaran di National School of Singapore Business School.
Alibaba sebelumnya telah mencuri awal di wilayah tersebut dengan 83 persen
saham di pengecer online yang berfokus pada Asia Tenggara, yaitu Lazada.
Aplikasi Prime Now sekarang dapat diunduh di Singapura dari Google Play Store dan Apple iTunes. Layanan berjanji untuk mengirimkan barang dalam waktu dua jam.
Konsultasi manajemen Frost & Sullivan memperkirakan
bahwa penjualan ritel online di Asia Tenggara akan lebih dari empat kali lipat dari $ 16 miliar pada 2016 menjadi $ 71 miliar pada 2021.
Baca Juga :